Kanal

Dukung Kedaulatan dan Ketahanan Pangan, Meranti Sumbang Cetak Sawah Riau Seluas 1400 Ha

PELITARIAU, Meranti- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti bersama masyarakat yang didukung oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebagai pelaksana program cetak Sawah Kementerian Pertanian RI, melakukan pencanangan 1400 Ha lahan sawah baru dari 2785 Ha yang direncanakan untuk seluruh Riau.

Pencanangan langsung dilakukan oleh Pangdam I Bukit Barisan (BB) Mayjend Lodwik Pusung secara simbolis, dengan melakukan Land Clearing menggunakan Excavator disaksikan oleh Plt. Gubernur Riau, Danrem 031 WB dan Wakil Bupati Meranti, pada Senin (22/2) kemarin, yang bertempat di Desa Bina Maju, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti.

Melalui cetak sawah baru di Kabupaten Kepulauan Meranti yang dibantu dan didukung penuh oleh TNI AD, Wakil Bupati H Said Hasyim mengucap terima kasih, menurutnya kehadiran Pangdam I Bukit Barisan dapat memberikan motivasi bagi petani dan berharap kedepan Riau, khususnya Kabupaten Meranti dapat mencapai kedaulatan dan swasembada pangan sesuai dengan program yang ditargetkan oleh Kementerian Pertanian RI pada 2017 mendatang.

Dijelaskan H Said Hasyim, selain konsen dalam pengembangan pangan Sagu, Kabupaten Meranti juga terus berupaya memperluas lahan Sawah khususnya Sawah tadah hujan dalam rangka mencukupi kebutuhan beras di Kabupaten Ini. 

Tercatat dari 4436 Ha lahan yang direncanakan seluas 3000-an Hektar telah ditanami Sawah tadah hujan dan telah mampu memproduksi padi sebanyak 12.651 Ton/tahun, namun jumlah itu diakui Said Hasyim hanya mampu memenuhi 40 persen kebutuhan masyarakat yang menghabiskan 28.000 Ton beras/tahun.

Dan jika program cetak sawah seluas 1.400 Ha ini berhasil minimal akan mampu menambah produksi beras Meranti sebanyak 6000 Ton pertahun untuk sekali panen, dan andai kata masyarakat mampu memanen dua kali setahun dipastikan mampu mencukupi kebutuhan lokal Meranti. "Jika bisa dua kali panen setahun Meranti tidak perlu lagi mendatangkan beras dari daerah lain," ujar Wabup.

Untuk itu H. Said Hasyim mengintruksikan kepada jajaran Camat, Kades/Lurah dapat memantau masyarakat pemilik lahan agar dapat memanfaatkan program ini dengan baik dan jika menemukan masalah dilapangan sepaya dapat dikoordinasikan. 

"Saya minta Camat, Lurah/Kades dapat memanfaatkan momen ini dengan baik, Jika ditemukan kendala dilapangan segera koordinasi," ucapnya.

Sekedar informasi cetak sawah baru seluas 1400 Ha di Kabupaten Meranti disebar dibeberapa Kecamatan dan Desa yakni Kecamatan Tebing Tinggi Timur seluas 170 Ha, Kecamatan Pulau Merbau 50 Ha, Rangsang Barat 480 Ha dan Rangsang 350 Ha, Kecamatan Merbau 250 Ha, Kecamatan Rangsang Pesisir 100 Ha. Perkiraan produksi naik hingga 30.68 Persen.

15 Desa yakni Desa Bina Maju, Mekar Sari, Teluk Samak, Topang, Anak Setatah, Teluk Buntal, Desa Melai, Sungai Tohor, Mayang Sari, Lukit, Segomeng, Tanjung Bunga, Repan, Kedabu Rapat, Penyagun.

Sementara ada 3 Kecamatan yang tidak memiliki lahan untuk sawah tetapi diperuntukan untuk palawija dan Kebun Sagu yakni Kecamatan Tebing Tinggi, Tebing Tinggi Barat, Putri Puyuh.***


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER