Kanal

Dari 145 Formasi CPNS Rohil, Hanya Dua Formasi Yang Bisa Menggunakan KTP Elektronik non Rohil

PELITARIAU, BAGANSIAPIAPI - Panitia penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Rokan Hilir menetapkan pelamar harus menggunakan KTP Elektronik Rokan Hilir. Dari 145 formasi yang ada, hanya dua formasi yang bisa menggunakan KTP Elektronik non Rohil.


Hal itu ditegaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil, Roy Azlan, Jum’at (19/9/14), ketika ditemui disampaing kantor bupati setempat.

Pelamar katanya wajib menggunakan KTP Elektronik Rokan Hilir untuk semua formasi, kecuali berdasarkan rapat teknis yang dilakukan, hanya dua formasi yang boleh tidak menggunakan KTP Elektronik non Rohil, Seperti dilansir riauterkini.com.

Dua formasi tersebut, Analis Angkutan Darat, Sarjana/DIV Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan/Manajemen Transportasi Darat, penempatan Dinas Perhubungan (1 orang, red) dan satu lagi, Analis Angkutan Udara, Sarjana Penerbangan, penembatan Dinas Perhubungan juga (1 orang, red).

Penegasan memakai KTP Elektronik untuk semua formasi kecuali yang dua tersebut maksudnya menurut Roy untuk lebih memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada putra daerah menjadi CPNS, sementara, putra-putri kabupaten/kota lain, silahkan ikut di kabupaten/kota masing-masing, dan telah menjadi kesepakatan bersama ketika rapat di Pekanbaru.

Tempat lain dimaksudnya, Provinsi Riau, Kabupaten Bengkalis, Indragiri HIlir, Pelalawan, Siak, Kota Dumai, Pekanbaru dan Kabupaten Kuantan Singingi.

Bagi yang belum melakukan rekam KTP Elektronik, diminta untuk segera melakukan perekaman, dan jangan cemas jika tidak selesai, karena bukti sudah merekam juga bisa dipergunakan, asalkan rekamnya di Rohil.

Sementara waktu pendaftaran katanya sudah bisa Sabtu (20/9/14) sampai 3 Oktober 2014. “Melamar system on line, dulu, ada alamat https://panselnas.menpan.go.id nanti akan ada petunjuk-petunjuk dalam rangka melamar on line tersebut,” katanya.

Setelah itu, pelamar katanya akan mendapatkan bukti registrasi, yang harus diserahkan pada saat menyerahkan lamaran kepada panitia yang dikirim melalui pos.

Roy mengingatkan pada pelamar, dalam melamar menggunakan system on line tersebut betul-betul dibaca petunjuknya, karena kalau sudah terinput oleh system, susah. “Dalam pengetikan nomor NIK kah, ijazah dan sebagainya,” peringatan Roy.

Berkas dikirim lewat pos itu dilengkapi dengan syarat-syarat hampir sama dengan persyaratan penerimaan CPNS sebelumnya, dan untuk lebih lengkapnya akan ditempel dibeberapa tempat, kantor BKD, gedung serbaguna, kantor camat, serta tempat-tempat srategis lainnya. “Habis sholat Jum’at inilah,” katanya. (PR-cr.Ram)
 

Editorial : Ramdana Yudha


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER