PELITARIAU, Rengat –Guna mengetahui penyebab kematian terhadap mayat yang ditemukan pada Kamis (27/8) Desa Sungai Guntung Hilir Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri hulu (Inhu) yang diketahui atasnama Beni Indra Bin As'at (29), Tim Forensik Polda Riau Minggu (30/8) sekira pukul 13 00 Wib melakukan Autopsi terhadap mayat tersebut.
Dalam melakukan Autopsi, Tim Forensik Polda Riau di pimpin Kompol Suprianto beserta dokter spesialis dr Muhamad Tegar Indrayana, Spf dan dr Leonardo, Spf, Kasat Reskrim Polres Inhu AKP Taufik dan Anggota Polres Inhu yang disaksikan oleh pihak keluarga korban dan masyarakat sekitar.
Kapolres Inhu AKBP Ari wibowo SIK yang dikonfirmasi melalui Kabaghumas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak pada Senin (31/8) mengatakan, Adapun tujuan dilakukan otopsi tersebut adalah untuk membuat terang atau mengungkap kasus penemuan mayat beberapa waktu lalu.
“Untuk hasil dari autopsi tersebut masih dalam penelitian lebih lanjut oleh Tim Forensik Polda Riau dan dalam bebrpa hari kedepan akan dikrimkan ke Sat Reskrim Polres Inhu hasil autopsi secara tertulis” Jelas Yarmen.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, mayat pria yang akhirnya diketahui atasnama Beni Indra Bin As'at pertama kali ditemukan oleh Ketua RT 001 Yusak, pada saat itu dia sedang mencari ikan di sungai, tidak jauh dari lokasinya sekitar 15 meter mencium bau tidak sedap, Untuk memastikan bau busuk yang diciumnya maka dia langsung naik kedarat dan mendekati sumber bau busuk tersebut.
"Setelah saya dekati bau busuknya ternyata mayat manusia, saya langsung memberitahukan kepada warga lain dan akhirnya dilaporkan ke polisi," kata Yusak kepada pelitariau.com kamis (27/8) di lokasi penemuan mayat tersebut tepatnya di perkebunan milik warga setempat atas nama Maknur.***(Ans)