PELITARIAU, Selatpanjang- Sekdakab Kepulauan Meranti Drs Iqaruddin atas nama Bupati Drs. H. M. Nasir melantik tiga Kepala Desa (Kades). Kades yang dilantik tersebut Kades Nipah Sendanu, Kades Tanjung Gadai dan Kades Teluk Buntal Kecamatan Tebingtinggi Timur.
Pelantikan dilaksanakan di halaman Kantor Camat Tebing Tinggi Timur, Kamis (28/05). Hadir pada acara pelantikan itu, Asisten I bidang PemerintahanAlizar,S.Sos,M.Si Sekretaris BPMPD Husni Gamal, Camat Tebing Tinggi Timur Helfandi,M Kapolsek Tebing Tinggi, Danramil, Tokoh Masyarakat dan undangan Lainnya.
Pada kesempatan itu Sekda Iqaruddin memberikan apresiasi kepada masyarakat yang turut berpartisipasi menjaga kondusifitas selama berlangsungnya Pilkades. Serta berharap kondisi itu tetap dipertahankan pada Pilkada Kabupaten Meranti Tanggal 9 Desember 2015 mendatang.
Selain itu Sekda juga berpesan kepada Kades dan juga masyarakat untuk menjaga tali persaudaraan dan kekompakan. Kepada Kades yang baru dilantik Sekda minta masyarakat terus menjaga kekompakan dan harus bekerja keras untuk pembangunan Desa yang dicintai bersama.
Ia berharap Kedepan nanti agar jangan adalagi perbedaan."Perbedaan pada saat Persaingan Pilkades lalu tolong dihilangkan. Mari bersama kita membangun desa ini kepada Kades terpilih, saya harap agar dapat merangkul masyarakatnya kembali," ujar Sekda Iqaruddin.
Lebih jauh Sekda meminta Kepada kades terpilih, harus mampu menjadi Kades yang profesional memahami ilmu kemasyarakatan, Ilmu birokrasi dan ilmu manajemen keuangan. Agar kedepannya tidak ada permasalahan dalam pengelolaan pemerintahan desa."kades haru bisa membenahi program kerja Dusun sampai ke tingkat RT/RW, dan juga bisa bekerja sama, serta berkoordinasi dengan BPD Agar Roda Pemerintahan Desa Bisa Berjalan dengan Optimal," Harapnya.
Selain itu Sekda berpesan kepada Kades, untuk menghidupkan Poskamling masing–masing desa. Seiring semakin meningkatnya kriminalitas, hal itu karena masih kurangnya aparat kepolisian dimasing-masing Desa. Termasuk juga prioritas pemanfaatan anggaran Desa.
"Oleh karena itu, Kades dan masyarakat harus menggalakan poskamling dan masalah pengelolaan keuangan Dana ADD Haruslah dengan asas manfaat, terserah masyarakat mau membangun apa, jalan, jembatan, maupun sumur bor karena dana ADD Tahun 2015 ini sangat besar jumlahnya, dan ibu Kades harus bisa proaktif dalam kegiatan PKK Dan kegiatan yang lain-lainnya," Harap Sekda.
Menurutnya Dana ADD itu hendaklah digunakan sebaiknya dan sebenar-benarnya, karena harus dipertanggungjawabkan."Buatlah SPJ sebaik mungkin karena akan diperiksa dan diawasi oleh Inspektorat maupaun BPKP. agar tidak terjadi masalah dikemudian hari, hal seperti ini jangan terlalu disepelekan, gunakan Dana ADD yang tepat sasaran,"paparnya***dn