PELITARIAU, Bagansiapiapi- Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Edy Rahmayadi Gelar Komunikasi Sosial Dengan Pemerintah Dan Elemen Masyarakat Rokan Hilir (Rohil) dihotel Suzuya Bagan Batu, Jjum'at (29/5). Hadiri dalam acara tersebut Bupati Rohil H Suyatno,Ketua DPRD, Ketua MPW PP Riau H Anto Rachman serta undangan lainnya.
Edy Rahmayadi menyampaikan, bahwa metode reoterial bakti TNI termasuk sebagai komunikasi sosial dan sistem pangwil. Di bantu oleh seluruh elemen masyarakat.
"Adat Riau sudah saya kenali, karena saya juga asli orang Medan. Sebelum kedatagan saya kesini saya dissambut dengan adat istiadat melayu Riau, dengan mengunakan berbaju melayu dan membawa tepak lambag melayu,”ungkap Pangdam.
Pangdam selanjutnya juga menceritakan bagaimana panglima besar Jendral Sudirman, prajurit serta masyarakat mempertahankan NKRI dari penjajah Belanda. Dengan mengunakan kekuatan seadanya Panglima besar Jendral Sudirman mampu memgusir penjajah dengan dukungan seluruh tokoh agama,tokoh pemuda serta masyarakat Indonesia.
Sementara itu Bupati Suyatno juga menyampaikan dahulu Rohil masih Kabupaten Bengkalis. Saat pisah dengan Bengkalis, saat itu Rohil baru memiliki lima kecamatan.
Tapi ,alhamdulilah saat ini Rokan Hilir sudah memiliki 18 kecamatan, dan salah satu kecamatan yang saat ini ekonomi yang meningkat yakni Kecamatan Bagansinembah.
"Kecamatan Bagansinembah saat ini telah pecah menjadi tiga kecamatan, yakni Kecamatan Bagansinembah,Bagansinembah Raya dan Balai Jaya. Hanya saja saat ini Rohil bermasalah tentang perbatasan Rokan Hilir dengan Labuhan Batu Selatan. Pemerintah Rohil tetap mengacu dengan UU tahun 1985, bahkan lucunya pemerintah Labuhan Batu Selatan mengangap Perbatasan Rohil dengan Labuhan Batu Selatan itu adalah batas alam," Papar Bupati Rohil Suyatno.
Selain itu Bupati juga menyampaikan Pemerintah Rohil bersama dengan DPRD Rohil telah anggarkan untuk pembangunan kantor Koramil pembantu. Hanya saja kendala belum ada bersetujuan Panglima Dan Danrem saat itu.
Bupati Suyatno melaporkan, kita ketahui masyarakat Rohemya akan bertempat tinggal di Rohil. Saat ini Plt Gebernur Riau sudah melakukan pertemuan dengan Presiden RI Jokowi Dodo dan para Menteri, supaya masyarakat Rohemya bisa bertepat tinggal Riau, salah satunya Rohil.
Rohil sendiri akan menjadi targetnya adalah, Pulau Jemur,Pulau Halang dan Pulau Sinaboi. Ketiga Pulau tersebut akan menjadi sentral untuk para masyrakat Rohemya untuk bertempat tinggal. Sebenarnya Pemerintah Rohil keberatan, kalau pemerintah pusat telah menintruksikan Rohil salah satu tempat penempungan, mau tak mau, harus mau ***dn