Kanal

Basiran Minta Sepasang Anak Warga Kurang Mampu Untuk Dikuliahkan Geratis

PELITARIAU, Selatpanjang - Dalam kunjungan Anggota DPRD Kepulauan Meranti Basiran SE MM saat menghadiri undangan Isra Mi'raj di desa Lukun Minggu (17/5) malam, Basiran meminta dua orang anak warga Desa Lukun yang sudah menamatkan SMA namun tidak memiliki biaya untuk lanjutkan perkuliahan.

Basiran meminta pihak desa untuk mencari 2 anak masing-masing laku-laki dan perempuan warga kurang mampu atau anak yatim, dihadapan masyarakat Lukun saat itu Basiran berjanji akan melanjutkan kuliah anak yang di minta tersebut hingga wisuda, setelah selesai kuliah barulah dikembalikan kedesa atau ke orang tuanya.

"Saya minta dua anak kurang mampu atau anak yatim dari Desa Lukun, satu putra dan satu putri akan saya kuliahkan di STKIP, Meranti, biayanya gratis 100 persen sampai wisuda," kata Basiran.

Kalau nantinya ada banyak anak yatim yang sudah tamat SMA baik tahun ini maupun tahun 2014, pihak Desa disarankan agar memilih mereka yang paling miskin.

"Carilah orang yang paling susah, kalau memang ada banyak anak yatim. Itu saran saya," ungkap Basiran lagi.

Meski demikian, menurut Basiran pula, ini bukan promosi STKIP. Jadi tidak semua desa di Meranti yang akan diambil putra putri nya untuk dikuliahkan secara gratis.

"Saya akan melihat sendiri saat turun (bersilaturrahim), desa mana saja yang harus dibantu," ujar Basiran.

Lanjut Basiran lagi, untuk tahun perdana ini, mahasiswa yang bergabung atau kuliah di STKIP Meranti akan diberikan beasiswa sebesar Rp1 juta pertahun (Rp500 ribu persemester).

Bagi yang tertarik untuk bergabung dengan STKIP Meranti dan butuh informasi tambahan, warga Meranti boleh langsung mendatangi sekretariat Yayasan Putra Meranti di Jalan Kesehatan Selatpanjang.***Hf


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER