PELITARIAU, Kerinci - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Rabu kemarin (10/12) melalui Community Development PT RAPP menggelar pelatihan Capacity Building bagi 60 kontraktor. Selama ini telah menjadi mitrabina perusahaan kayu yang berbasis di Pangkalankerinci.
Hal ini disampaikan Head CD Manager PT RAPP, Lukman, di Balai Pelatihan dan Pengembangan Usaha Terpadu (BPPUT), Townsite 2, Pangkalan Kerinci. Menurutnya, pelatihan ini merupakan kegiatan rutin yang diberikan perusahaan pada pengusaha mitrabina PT RAPP dengan mengambil topik atau materi yang harus diemngerti oleh pengusaha atau kontraktor mitrabina PT RAPP.
"Jadi tujuan capacity building ini adalah untuk mengembangkan kemampuan kontraktor lokal soal peraturan-peraturan yang harus dimengerti oleh mereka. Seperti misalnya soal pajak, soal BPJS, anjak piutang dan yang terpenting adalah soal management usaha agar usaha mereka bis alebih berkembang," terangnya.
Lukman menjelaskan dalam pelatihan yang diberikan sselama satu hari penuh ini pihaknya mengambil narasumber yang memang berkompeten di bidangnya. Misalnya untuk materi Sosialisasi Program Anjak Piutang, pihaknya mengambil narasumber dari Bank BNI Syariah Pekanbaru. Anjak Piutang ini adalah proses pembayaran pada kontraktor lokal.
"Kemudian ada juga penyuluhan soal BPJS atau Jamsostek kita ambil narasumber dari HRD Department, lalu penyuluhan Pajak atau Tax dan pelatihan management keuangan. Jadi materi yang diberikan ini sengaja kita padatkan satu hari, karena dikhawatirkan jika dua hari atau lebih maka akan menyita waktu para kontraktor lokal ini," ujarnya.
Pelatihan bagi para pengusaha mitrabina PT RAPP ini sendiri, sambungnya, digelar rutin minimal dua kali dalam setahun. Namun di luar pelatihan ini, pihaknya juga melakukan komunikasi atau pembinaan perorangan sebulan sekali ke kontraktor tersebut guna menanyakan kesulitan yang dihadapi oleh mereka.
"Jadi kita datang ke tempat mereka atau minimal menelpon menanyakan kesulitan yang mereka hadapi. Misalnya jika mereka kesulitan dengan proses pembayaran karena terbentur sistim administrasi ya akan kita bantu sampai dana yang mereka perlukan cair dengan proses administrasi yang diharapkan," ungkapnya seraya mengatakan bahwa untuk pelatihan ini kontraktor yang diundang berasal dari wilayah operasional PT RAPP seperti Meranti, Kuantan Singingi, Siak, Basrah, Pulau Padang dan tentu saja dari Kabupaten Pelalawan.
Ditanya soal harapan perusahaan sendiri pasca digelarnya pelatihan ini, Lukman mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan dengan adanya pelatihan ini para pengusaha mitrabina PT RAPP makin mengerti dan memahami peraturan-peraturan. Misalnya, bisa menulis pajak dengan benar, bisa memenuhi semua aturan dan mengerti proses peminjaman ke Bank Syariah.
Sementara itu, salah satu pengusaha mitrabina PT RAPP yakni PT Kerinci Bersaudara, Jupri SE, saat dimintai komentarnya soal ini menyatakan apresiasinya atas pelatihan yang digelar oleh PT RAPP melalui CD-nya ini. Menurutnya, pelatihan yang dilakukan oleh management PT RAPP ini sangat membantu mitra bina dalam beberapa hal.
"Terutama dalam memenage usaha dan keuangan agar betul-betul menjadi mitra yang profesional dan sukses. Selain itu, pelatihan ini juga bisa mempererat tali silaturahmi antar sesama mitradi berbagai daerah yang ada di wilayah konsensi PT RAPP yang ada di Riau," ujarnya.
Ditambahkannya, dirinya mengharapkan agar PT RAPP melaluyi program CD-nya bagi pengusaha mitrabina ini tetap komit dalam menjalankan program CD bagi para pengusaha mitrabina. Sehingga dengan begitu, diharapkan ke depannya akan makin banyak pengusaha-pengusaha lokal yang bisa menjadi mitrabina perusahaan. (kor. htl)
Editorial: rio ahmad