PELITARIAU, Meranti - Apel Kesiapan Sarana Dan Prasarana Dalam Rangka Penanganan dan Pencegahan Karhutla di Wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti berlangsung. Sabtu, (25/01/2020) pagi di Mapolres Meranti.
Pantauan awak media dilapangan, Apel yang melibatkan Forkopimda dan seluruh Stakeholder Kabupaten termuda di Riau yakni, Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan M.Si, Kapolres Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH, Wakil Ketua DPRD Meranti H Khalid Ali SE, Kalaksa BPBD Meranti, Danramil 02 Tebingtinggi, Sekda Meranti, Kadis Perhubungan, Kasat Pol PP Meranti, Kadis BLH, seluruh Camat, Seluruh kades, Pihak Perusahaan PT RAPP, PT SRL, PT NSP, PT EMP. Selain itu, ratusan Personil Gabungan dari TNI-Polri, Satpol-PP, Dishub, BPBD, Kesbangpol, serta MPA juga ikut hadir dalam Apel Kesiapan Sarana Dan Prasarana Dalam Rangka Penanganan dan Pencegahan Karhutla di Wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti.
Dalam Amanat yang disampaikan Kapolres Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH, Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh Instasi yang terlibat dan hari dalam Apel Kesiapan Sarana Dan Prasarana Dalam Rangka Penanganan dan Pencegahan Karhutla diwilayah Kabupaten Meranti.
"Mari sama-sama kita menjaga Hutan kita, Alam kita. Jangan sekali kali melakukan pembakaran, karna jika terjadi akan banyak dirugikan dan menganggu banyak ornag, " katanya.
Selain itu, disampaikan Kapolres kalau Polres Meranti sudah ada dan memiliki Aplikasi Lancang Kuning yang sudah tersebar disetiap Polsek jajaran serta anggota.
" Dengan adanya Aplikasi Lancang Kuning itu bisa digunakan untuk mendekteksi Titik Api dan secara langsung terpantau. Saya berharap seluruh Camat dan Kades bisa mendaftarkan atau memasang
Aplikasi Lancang Kuning, dengan adanya aplikasi tersebut akan cepat dan mudah terpantau apabila ada Kebakaran, " ujarnya.
Diakui dia, saat ini sudah masuk Musim Kemarau dan kita berkumpul disini bertujuan dan memastikan wilayah, Desa dan Kecamatan yang ada di kabupaten kepulauan Meranti benar-benar sudah siap apabila ada Kebakaran Hutan dan lahan.
"Kepada Desa yang belum punya Pralatan diharapkan segera mungkin menyediakan. Ini Musim panas, dan butuh peralatan serta Embung yang harus diperbanyak agar persediaan air ada, " jelasnya.
Setiap hari dijelaskan Kapolres, kalau anggota nya tidak pernah bosan melakukan Sosialisasi dan himbauan kepada Masyarakat tentang Kebakaran Hutan dan lahan, selain itu kami berharap pihak Desa dan kecamatan memasang Himbauan Karhutla diwilayah masing-masing.
Sementara itu, Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan M.Si dalam Wawancara dengan Riaulink.com mengatakan, Apel pagi hari ini sangat berguna untuk kita semua dan ini bertujuan untuk menjaga dan melindungi alam kita yang ada di kabupaten kepulauan Meranti.
"Kades, Camat dan Seluruh Masyarakat agar bisa aktif dan selalu bahu membahu dalam menjaga Alam kita, jika tidak ada Kebakaran tentunya dari hasil kekompakan kita semua. Kita selalu siap sedia untuk Karhutla namun masih tetap ada Kebakaran, menyikapi hal ini kita harus sama-sama kompak satu sama lain, " kata Bupati.
Selain itu, Irwan juga mengajak kepada masyarakat Meranti untuk menanam sagu, soalnya sagu ini berguna untuk tanah diwilayah kita dan jika sagu ini hidup dan tumbuh tentunya tanah menjadi lembab serta akan mempermudah dan menguatkan Air dilokasi tanah tersebut.
"Saya kembali ingat kan agar kita sama-sama menjaga alam kita dan mempertanyakan pembuatan Sekat Kanal, karna Sekat Kanal sangat berguna apabila ada Kebakaran, " jelasnya. **