Kanal

Panglima Sambang Gagak Hitam Sematkan ‘Tanjak’ Ke Yulian Norwis

PELITARIAU, Meranti - Panglima sambang pasukan Gagak Hitam kepulauan meranti, Yasri yano  berserta jajaran pengurus melakukan  kunjungan silaturahmi ke kediaman Drs H Yulian Norwis yang berada di komplek perumahan pemda di jalan dorak kota selatpanjang Senin, (28/10/19) petang.

Dalam pertemuan silaturrahmi antara jajaran pengurus pasukan adat gagak hitam,Bersama H.Yulian Norwis ,SE,MM, Sekretariat Daerah Kepulauan Meranti itu di awali dengan membicarakan upaya peningkatan sinergitas antara pemerintah daerah dengan lembaga pasukan adat.

 “Kita sampaikan juga bahwa pasukan gagak hitam ini sudah berdiri dan berada di beberapa wilayah,Seperti diKepulauan riau,Riau daratan ,Medan maupun daerah kabupaten kota lainya,Kata Yusri.

Sebagai organisasi yang masih anyar di kepulauan meranti,tentunya kami  pasukan pengawal adat gagak hitam selalu membuka diri dan terus melakukan silaturrahmi dengan semua pihak,Baik dengan pemerintah daerah,Unsur pimpinan daerah lainya,Ormas hingga berbagai element masyarakat yang ada.

Seperti kita ketahui,Berbagai kegiatan sosial maupun pengawalan penegakan adat dan budaya di wilayah ini sudah mulai kita lakukan,Di bidang sosial kita banyak menyambangi dan memberi bantuan kepada saudara kita yang sedang alami ujian sakit,Merehap tempat pengajian anak-anak dan kegiatan sosial lainya.tak kalah penting juga kita mulai berdisksi tentang penerapan budaya melayu seperti pemakaian tanjak.

Dalam keterangan singkatnya,Drs Yulian Norwis yang juga sebagai bakal calon bupati kepulauan meranti kepada awak media mengatakan,Pada prinsifnya kita sangat mendukung secara penuh keberagaman organisasi yang ada di wilayah kepulauan meranti ini.

“Banyaknya organisasi yang ada diwilayah kita ini,Perlu dan sangat kita dukung,sebab keberadaanya mampu mendukung peran pemerintah di tengah-tengah masyarakat.Oleh karena itu keberadaan pasukan adat ini akan membawa warna baru demi kehidupan bermasyarakat di daerah kita,tentunya sangat positif sekali.mengingat banyak kegiatan sosial dan lainya telah mereka lakukan.

Usai berbincang-bincang  yang penuh keakraban dan berlangsung lebih kurang 30 menit itu,Sebelum beranjak, Panglima sambang pasukan Gagak Hitam kepulauan meranti, Yasri yano memberikan cindera mata dan langsung menyematkan tanjak(Ikat kepala) ke kepala Yulian Norwis.

Tanjak merupakan lambang kewibawaan di kalangan masyarakat tanah Melayu. Jadi penyematan tanjak ini sebagai bentuk atau tanda, kita punya keinginan bersama menjaga dan meningkatkan khasanah budaya melayu,Juga bukti kita percaya kepada sosok pablik figur tersebut mampu mengangkat Marwah Melayu yang saat ini semakin digerus zaman. **


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER