Kanal

Bupati Yopi Lepas Peserta Pawai Dan Kafilah MTQ ke 49 di Danau Raja Rengat

PELITARIAU, Inhu - Pada hari ini Minggu (22/9/2019) di Danau Raja Rengat, Bupati Indragiri Hulu Provinsi Riau (Inhu - Riau) Bapak H Yopi Arianto SE melepas pawai Taaruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 49 tingkat Kabupaten Indragiri Hulu.

Pelaksanaan MTQ pada tahun 2019 ini ada bermacam macam perlombaan sesuai jadwal pelaksanaan berakhir sampai tanggal (25/9/2019) tidak hanya di Danau Raja tempat MTQ berlangsung dipersiapkan ada tempat lain.

Pantauan Awak Media Tim Liputan PelitaRiau.Com saat pelepasan rombongan pawai kondisi cuaca masih mengalami kabut asap terlihat seluruh peserta pawai harus menggunakan masker, mulai dari Anak anak dan peserta Dewasa.

Guna untuk mengantisifasi kesehatan peserta pawai hal ini dilakukan mengingat Indragiri Hulu masih diselimuti kabut asap tebal yang membuat napas sesak dan mata pedih.

Peserta pawai serta kafilah terdiri utusan dari 14 Kecamatan se Kab Inhu juga terdiri dari official dan peserta. Juga barisan Drum Band yang mengiringi setiap kafilah. Teristimewah sekali MTQ kali ini yang perlu diberikan apresiasi kafilah Rengat sebagai tuan rumah dengan barisan pawai terpanjang dari peserta lainnya.

Kegiatan pawai dan MTQ ini menunjukkan tingginya aktifitas keagamaan di Inhu dan Pemkab Inhu akan selalu mendukung setiap acara keagamaan, khususnya MTQ yang sudah diagenda harus dilaksanakan setiap tahunnya.

Keberhasilan kerja keras panitia atas kesuksesan atas terlaksana MTQ ini hendaknya mendapatkan dukungan penuh dari seluruh masyarakat  Inhu.

Usai pelepasan pawai Bupati Yopi meninjau bazar dan stand Pameran dengan peserta setiap kecamatan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Indragiri Hulu, Instansi Vertikal, BUMN, BUMD dan Pihak pihak Swasta.

Pemkab kembali memanfaatkan Astaka Terapung yang berada di atas air danau. Astaka ini sebelumnya pernah digunakan saat Inhu menjadi tuan rumah MTQ tingkat Provinsi Riau tahun 2012 lalu.

Astaka yang terbuat dari Tongkang Besi itu karena tidak terawat berada diatas Danau Raja sebelumnya dalam kondisi tidak baik dan hampir saja tenggelam karena kejelian panitia kembali merakitnya menjadi sebuah karya yang sangat membanggakan.

Astaka yang menarik keindahan dibuat bermotifkan mesjid dan dihiyasi berbagai warna lampunya bewarna warni jika dilihat pada malam hari akan terlihat lampu lampu terpancar, sehingga terlihat kemewahannya.

Astaka ini tentunya menjadi sebuah kebanggan bagi Inhu, mengingat satu satu nya Astaka terapung yang ada di Provinsi Riau, apalagi berada di lokasi wisata Danau Raja dan berada di tengah tengah Kota Rengat.

”Ini Astaka terbaik dan tentunya akan jadi kebanggaan bagi umat Islam di Inhu dan semoga pelaksanaan MTQ bisa berjalan lancar," jelas Kabid Informasi Dinas Kominfo Kab Inhu, Atan.**(prc 3)


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER