PELITARIAU, Inhu - Akibat meningkatnya Volume Air di Sungai Indragiri yang mengakibatkan beberapa desa dan kelurahan di daerah tersebut mulai terkena dampak banjir. Saat ini, air sudah mulai menggenangi akses Rumah Penduduk, Gedung Sekolah, Gedung Pemerintahan serta Jalan di beberapa ruas hingga sulit untuk dilalui oleh kendaraan juga terkena dampak banjir.
Banjir yang merendam daerah tersebut sudah dirasakan warga selama 1 minggu dan mengakibatkan masyarakat sulit untuk beraktivitas dan mulai kekurangan kebutuhan pokok.
Atas kondisi ini dan untuk mengurangi kesulitan tersebut warga minta kepada Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit dan Perminyakan, BUMN, BUMD dan Swasta yang ada didaerah Inhu agar manyalurkan Program Dana CSR nya kepada Warga yang lagi Kebanjiran.
Administratur (ADM) Perkebunan Kelapa Sawit PT Tunggal Perkasa Plantations (TPP) Januar melalui CDO/ Humasnya Adi Sukoco ketika Dikonfirmasi kepada pelitariau.com menyatakan pada hari ini Kamis (8/11) menajemen TPP akan menyalurkan bantuan korban banjir secara simbolis di Posko Banjir Kecamatan Pasir Penyu.
Diharapkan bagi masyarakat yang terkena musibah banjir agar dapat memanfaakan bantuan tersebut " Semoga bantuan bagi masyarakat korban banjir ini dapat meringankan mereka yang terkena musibah," Ujar Humas TPP.
Ketika ditanya kenapa terlambat menyalurkan bantuan korban banjir, Lanjut Adi Sukoco keterlambatan bantuan kepada korban banjir karena penyerahannya bersamaan untuk Posko Kabupaten selanjutnya baru diserahkan kepada posko yang ada dikecamatan, Insya Allah hari ini akan kita serahkan bantuan tersebut.
"Bantuan ini jelas tidak dapat mengganti kerugian yang dialami masyarakat, namun diharapkan bisa sedikit membantu kesulitan mereka," Jelas Adi Sukoco.**