Kanal

Wakil 1 DPRD Kuansing Jadi Narasumber Pada Acara Bimtek BPD se-Kuansing

 

PELITARIAU, Kuansing - Sebanyak 180 Anggota BPD se-Kuansing mengikuti pembukaan kegiatan Bimtek dan study banding di selenggarakan oleh lembaga Sinergi Indeks Indonesia (SII) bekerjasama dengan Asosiasi Lembaga Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Indonesia (ALPEKSI).

Bimtek yang bertemakan "Penguatan Peran Fungsi BPD Sesuai Dengan Tuksi Dalam Perencanaan Pengawasan Pemerintah Desa".

Didamping pihak Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Bimtek BPD resmi dibuka oleh Bupati Kuansing, H Mursini, Jumat (2/11/2018) bertempat di Gedung Nasora Teluk Kuantan.

Hadir dalam acara pembukaan Bimtek Sekda Kuansing, Sejumlah OPD Lingkungan Pemkab, Kabag Kabid, dan Pimpinan DPRD yang diwakili Wakil 1 Sardiyono yang merupakan salah satu narasumber dan memaparkan materi tentang tugas dan fungsi BPD.

Ketua Forum BPD Kuansing, Zulfikar Umar dalam sambutannya mengatakan tujuan diselenggarakan Kegiatan bimtek ini guna mewujudkan Sinergitas antara Kepala Desa dan BPD dalam membangun Desa, serta meningkatkan kapasitas aparatul pemerintah Desa melalui Bimtek.

"Kegiatan ini bertujuan agar bapak bapak anggota BPD dan Kades dapat bersinergi dalam membangum Desa, disamping juga untuk meningkatkan kapasitas SDM aparat pemerintah Desa termasuk BPD, kiranya dapat membawa nuasa baru bagi Desa pasca mengikuti acara Bimtek," ujar Zulfikar.

Lanjut Plt Kadis Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Napisman dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini yang diikuti oleh 180 Anggota BPD dari 5 Kecematan yaitu Kecematan Cerenti terdiri dari Desa Tanjung Medan, Kecematan Inuman terdiri dari Desa Sigaruntang, Kecematan Pangean yang berjumlah 17 Desa, Kecematan Kuantan Hilir terdiri dari 5 Desa yakni Desa Rawang Bonto, Koto Tuo,Pulau Madinah, Kepala Pulau, kampung Medan, sementara Kecematan Kuantan Tengah terdiri dari 12 Desa yakni Desa Sawah, Koto Taluk, Pulau Aro, Jake, Seberang Taluk Hilir, Kopah, Titian Modang, Jaya, Munsalo, Koto Tuo, Pulau Baru.

Selanjutnya Bupati Kuansing, H Mursini dalam sambutannya juga menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas pemerintah Desa melalui kegiatan Bimtek. "Peran BPD selama ini belum menjadi cukup arti dalam pemerintah Desa, ada yang belum bersinergi dengan Kades inilah kesempatan Bapak Ibu BPD untuk belajar mendapatkan ilmu demi kemajuan di Desa masing-masing," kata Bupati

Bimtek BPD se-Kuansing ini dalam penyelanggarakan berbentuk siminar, diskusi, pemetaan dan pemecahan masalah yang akan dihadiri oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Inpektorat pimpinan DPDD Kuansing. Selain itu akan ada study banding ke Provinsi Sumatra Barat, yaitu kunjungan kesalah satu Desa terbaik Padang.

"Propesionalisme dan Intergaritas Kades, Perangkat Desa dan BPD sangat penting dalam membangun Desa, kiranya semua dapat menyatukan langkah, menyamakan cara pandang dalam membangun Desa, hindari konflik dan perkuat kordinasi dan tingkatkan kualitas SDM aparatur pemerintah Desa dan BPD Bimtek inilah satu caranya," pungkas Bupati.

BPD sangat berperan penting dalam pelaksanaan pembangunan Desa, memiliki dan fungsi yang kuat dalam penentuan kebijakan oleh Kades. Setiap kebijakan pembangunan yang dibuat Kades harus diketahui dan disetujui BPD.**Levis

 


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER