PELITARIAU, Inhu - Warga Desa Wonosari dan Desa Seko Lubuk Tigo (Seluti) Kecamatan Lirik Kab Inhu mengharapkan Pembangunan Jembatan permanen pasalnya Jembatan yang terbuat dari kayu itu kondisinya kurang memadai bagi warga yang melintasinya harus ekstra hati hati kemungkinan bakal terjungkal masuk ke Sungai
Sekarang karena keberadaan Jembatan yang menghubungkan Desa Wonosari dan Desa Seluti itu sangat dibutuhkan oleh warga yang berada didua desa tersebut selain jalan alternatif juga akses menuju kekuburan dan keseharian juga untuk keluar masuk lintas warga menuju ke kecamatan dan transportasi keluar masuk hasil pertanian warga setempat.
Tokoh Muda Kecamatan Lirik, Maman India ketika dikonfirmasi, Sabtu (11/5) kepada pelitariau.com di Pasar Rakyat Lirik membenarkan harapan masyarakat untuk pembangunan jembatan yang terbuat dari kayu itu sudah berlangsung tahunan lamanya apalagi jembatan tersebut merupakan akses utama masyarakat ke pusat pemerintahan kecamatan.
Ia mengatakan saat sekarang kondisi jembatan itu cukup mengkhawatirkan bagi masyarakat, dikuatirkan kalau dalam waktu dekat ini juga tidak diperbaiki akan putus bantalan kayu dan lantai jembatan yang juga rentan jebol, Ujarnya
''Memang ada jalan alternatif lain ke Pusat Kota Kecamatan, Namun beda jaraknya cukup jauh, Itulah kenapa masyarakat sangat berharap percepatan realisasi pembangunan jembatan permanen tersebut,” ungkap Maman.
Lebih jauh disampaikannya, upaya percepatan realisasi pembangunan jembatan tersebut sudah intens dibicarakan oleh warga Kecamatan Lirik beserta tokoh masyarakat "Insyaallah ini sudah kesepakatan bersama, harapan masyarakat sekarang percepatan pembangunannya dapat segera terwujud," Pungkas Maman.
Awak Media ini berupaya konfirmasi hingga berita ini terbit belum dapat menghubungi Kades Wonosari, Kades Seluti dan Camat Lirik.**(Fauzi)