Pelitariau.Com, Pekanbaru - Riau Care Indonesia mengirimkan 4 orang utusannya untuk mengikuti Pelatihan Bela Negara (PBN) ke-2.
Kegiatan yang diadakan Komunitas Sahabat TNI-Polri atau Kombat TNI-Polri dilaksanakan selama 3 hari di Sekolah Polisi Negara (SPN) Lido, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Keempat orang yang diutus Riau Care Indonesia adalah Ardiansyah MZ Tanjung, Mhd Perismon, Dino Wisandi dan Budi Darmawan.
Keempatnya akan mendapatkan pelatihan dan pembekalan tentang materi Bela Negara yang akan diberikan oleh Kementerian Pertahanan, Mabes TNI, Mabes Polri, Badan Intelijen Negara (BIN) dan beberapa lembaga negara lainnya.
Selain itu, mereka juga akan mendapatkan pelatihan khusus dalam kawal VVIP dan bekal pengetahuan intelijen dalam mengantisipasi terorisme dan gerakan radikalisasi.
Salah seorang utusan Riau Care Indonesia, Mhd Perismon mengatakan, pelatihan ini sangatlah penting. Karena itu, dirinya bersyukur mendapatkan kesempatan yang langka ini.
"Ini merupakan kesempatan yang langka, karena sangat jarang pelatihan-pelatihan ini dilaksanakan. Apalagi hampir semua lembaga negara terkait ikut memberikan materi dan pelatihan. Dan kami berharap apa yang kami dapat pada pelatihan ini bisa berguna dalam kegiatan-kegiatan Riau Care dan bagi ketenangan dan kenyamanan daerah Riau umumnya," ujarnya saat dihubungi di sela-sela pelaksanaan pelatihan.
Sementara itu, Ketua Riau Care Indonesia, Ardiansyah MZ Tanjung mengatakan, pihaknya akan tetap berusaha mengirimkan para pengurus dan anggota untuk mengikuti berbagai macam pelatihan, terutama yang berkaitan dengan pelatihan SAR. Karena saat ini belum banyak anggota Riau Care yang memiliki kemampuan dasar SAR tersebut.
Untuk diketahui, Yayasan Riau Care Indonesia atau RCI semakin menguatkan kemampuan para pengurus dan anggotanya dengan mengikuti berbagai pendidikan dan pelatihan.
Peningkatan kemampuan para pengurus dan anggota ini berkaitan dengan tugas-tugas Riau Care Indonesia kedepan, yang tidak saja harus memiliki kemampuan tanggap bencana-bencana alam dan kemanusiaan tetapi juga harus memiliki kesadaran dan kemampuan membela negara.(*/ron)