Kanal

Gelar Pertemuan, Tiga Maksud Pemred Dirikan FPR di Provinsi Riau

PELITARIAU, Pekanbaru - Puluhan orang yang berstatus sebagai Pemimpin redaksi (Pemred) media masa di riau, berkumpul di aula sungkai room hotel Furaya Pekanbaru Jum,at (28/7/2017) sore pukul 03.00 WIB, perkumpulan tersebut menghadiri undangan Inisiator pendirian Forum Pemred Riau (FPR).

FPR didirikan diriau pertama digagas tahun 2013, namun sempat pakum dengan Inisiator sebelumnya Taufik Hidayat saat itu sebagai Pemred Koran Riau, Yanto Budiman Situmeang saat itu pemred tabloid Azam, Alm Ahmad Rodhie saat itu itu Metro Riau, Tun Akhyar saat itu Pemred Vokal, Novrizon Burman saat itu pemred tabloid riau satu dan Anthony Harry saat itu pemred riauinfo.com.

Dalam pertemuan FPR kali ini dipimpin bermusyawarah oleh tiga orang Pemred, diantaranya Yanto Budiman Situmeang dari tabloid Azam, Tun Akhyar dari media fokusriau.com dan Yuki Candra dari media madany.co.id.

Ada tiga tujuan FPR ini didirikan diriau kata Tun Akhyar, pertama adalah sebagai wadah silaturahmi pemred media yang ada di riau, kedua sebagai wadah untuk bertukar pikiran wartawan, sebab wartawan dikenal sebagai masyarakat intelektual dan ketiga, FPR bertujuan untuk memberikan masukan konstruktif terhadap pemerintah dan pemangku kepentingan dalam diskusi khusus.

"Tidak ada maksud FPR ini untuk menyaingi organisasi wartawan yang ada di riau, FPR terbuka untuk semua pemred media yang ada di Riau," kata Tun Akhyar. **zp


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER