Kanal

Teluk Meranti Pelalawan Bebas Karhutla Terima Reward Rp. 100 juta

PELITARIAU, Kerinci –Teluk Meranti mendapatkan reward dalam lomba desa bebas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)  yang ditaja oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).  Penyerahan reward dilakukan  Bupati Pelalawan HM Harris berupa uang  sebesar Rp 100 juta Selasa (21/10) di kantor Bupati Pelalawan.

 

Teluk Meranti mendapatkan reward dikarenakan desa yang rawan karhutla itu ternyata berhasil bebas dari karhutla dalam jangka waktu tiga bulan terakhir. Kelurahan Teluk Meranti ini berhasil menyisihkan tiga desa lain yang diikutsertakan dalam lomba desa bebas karhutla yakni Desa Sering, Desa Teluk Binjai dan Desa Pulau Muda.

Bupati Pelalawan, HM Harris mengungkapkan jika empat desa yang diikut sertakan dalam lomba itu sangat rawan terjadinya karhutla.

"Ke depan bukan hanya kebakaran, namun perambahan hutan juga perlu diperhatikan penanganannya. Kesadaran dari masyarakat sudah mulai terlihat dengan kegiatan ini, tentunya ini bisa memberikan kesadaran lebih baik bagi masyarakat," ujarnya.

Ditambahkannya, dengan reward ini diharapkan anggapan Kabupaten Pelalawan sebagai penghasil asap bisa hilang. "Semoga ini bisa kita pertahankan dan dikembangkan karena manfaatnya sangat jelas bagi daerah ini," tutupnya.

 

Dalam kesempatan penyerahan reward di kantor Bupati Pelalawan itu, CD Manager PT RAPP, Lukman menyampaikan, bahwa munculnya program reward desa bebas karhutla didasari karena minimnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan kebakaran serta akibat negatif yang ditimbulkan.

"Sampai saat ini masih terdapat kegiatan penyiapan lahan kebun oleh masyarakat dengan cara membakar. Untuk itu perlu ditingkatkan kapasitas kelembagaan di desa dan partisipasi masyarakat untuk berperan aktif dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran," terangnya.

Kegiatan lomba yang dilaksanakan sejak 7 Juli sampai 30 September 2014 ini, sambungnya, untuk lokasinya diprioritaskan kepada desa atau kelurahan yang mempunyai tingkat kerawanan kebakaran yang tinggi di wilayah Kabupaten Pelalawan.

 

"Reward diberikan setelah dilakukan penilaian. Dan reward diberikan dalam bentuk infrastruktur sesuai dengan kebutuhan desa. Dari empat desa itu, ada satu desa yang tidak terjadi kebakaran sama sekali yaitu Kelurahan Teluk Meranti," jelasnya.

Dalam kesempatan sama, Dirut PT RAPP, Mulia Nauli menyampaikan, bahwa program reward terhadap desa bebas karhutla adalah suatu program yang muncul dari rasa keprihatian yang terjadi akibat seringnya daerah ini terkena karhutla sehingga menimbulkan asap yang memenuhi daerah ini.

"Karena itu, kita ingin agar Kabupaten Pelalawan menjadi daerah yang bebas asap. Jika dilihat dampaknya dari program ini, 
perubahannya terlihat sangat signifikan," tegasnya.

Melalui program ini, lanjutnya, diharapkan kedepan Kabupaten Pelalawan bisa bebas dari karhutla, seperti halnya di Kecamatan Teluk Meranti saat ini. Tak hanya itu, diharapkan juga reward ini dapat memberi kesadaran serta pemahaman bagi masyarakat untuk bersama-sama menjaga supaya tak terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan. (cr. htl)
 

Editorial: Rio Ahmad


Ikuti Terus Pelitariau.com

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER