Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Disbun Nilai Pupuk Bersubsidi Belum Tersalurkan Dengan Baik
Disbun Nilai Pupuk Bersubsidi Belum Tersalurkan Dengan Baik
PELITARIAU.Telukkuantan - Kepala Dinas perkebunan Kabupaten Kuantan Singingi, Wariman DW, SP menilai bahwa penyaluran pupuk bersubsidi yang dilakukan oleh distributor ataupun pengecer saat ini belum tersalurkan dengan baik kepada masyarakat.
Untuk itu dirinya berharap, penyaluran pupuk bersubsidi untuk petani ini harus diperbaiki secara terus menerus oleh distributor dan pengencer, agar petani benar-benar dapat menikmati subsidi yang telah diberikan pemerintah. Hal itu ia katakan saat berbincang dengan sejumlah wartawan beberapa hari lalu di Teluk Kuantan.
Menurutnya salah satu mekanisme perbaikan yang dapat dilakukan yakni dengan membuat data serah terima penyaluran pupuk subsidi ke petani baik saat pengusulan kuota maupun penyaluran langsung ke masyarakat." Kalau penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani langsung oleh distributor dan pengecer,"ujarnya. Seperti diberitakan kuansingterkini.com
Artinya kata Wariman saat penyaluran dilakukan seharusnya dilengkapi dengan data yang valid seperti daftar tanda terima , KTP, kartu anggota kelompok tani.Disamping itu lanjutnya juga dengan menyertai jumlah pupuk bersubsidi yang diberikan kepada petani." Misalnya A berapa karung, B berapa kurang,"ujarnya mencontohkan.
Menurut Wariman, begitu juga saat pengusulan pupuk bersubsidi juga harus disertai dengan data yang akurat. Sebab penyaluran pupuk bersubsidi dipantau oleh LSM dan lembaga pemeriksa negara. " Saya saja ada dua kali dimintai keterangan soal ini, namun untuk penyaluran tidak kewenangan dinas perkebunan,"ujarnya.
Diakui Wariman, manfaat pupuk bersubsidi memang sangat dirasakan petani. Sebab pupuk bersubsidi dapat mereka peroleh dengan harga Rp 120 ribu perkarung, sementara jika pupuk dijual umum harganya lebih dari Rp200 ribu per karung.
Untuk itu Wariman mengajak seluruh distributor dan pengecer untuk selalu melakukan penataan agar penyaluran dari waktu ke waktu semakin baik dan profesional.
Apalagi untuk Kuansing sendiri katanya, animo masyarakat berkebun cukup tingggi. Dengan adanya pupuk bersubsidi tentunya sangat membantu petani untuk mengolah kebun mereka. ( ktc/alfi )
Editor: Alfi Amd
Jatanras Polda Riau Mengamankan Debt Collector Yang Menghadang Pengemudi di Jalan Yos Sudarso
PELITARIAU, Pekanbaru - Sebuah insiden yang sempat viral di media sosial terjadi.
Wakajati Riau Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Kamis Tanggal 25 April 2024 sekira pukul 07.30 Wib, Bert.
Kalapas Selatpanjang Sugiyanto Hadiri Serah Terima CPNS di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Riau 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Sebanyak 31 CPNS Tahun 2023 di Lingkungan Kantor Wilayah.
DPC PKB Buka Penjaringan Bacabup dan Bacawabup Kepulauan Meranti 2024
PELITARIAU, Meranti - Dewan Pengurus Cabang (DPC) partai PKB telah bersiap-siap .
PDI-P Inhu Launching Pendaftaran Cabup dan Cawabup Inhu 2024-2029
PELITARIAU, Inhu - Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indones.
Didampingi Kadis Pendidikan, Asisten 1 Mahdi Buka Gelar Karya P5 Yayasan Kasih Maitreya
PELITARIAU, Meranti - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn).