Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Secara Tegas, Jika Melanggar Aturan Wabup Tak Segan Copot Jabatan Pegawai
PELITARIAU,Meranti-Tindak tanduk PNS dan Honorer Kabupaten kepulauan Meranti semakin di soroti saja, hal ini terkait dengan kasus pembunuhan dan kerusuhan yang d akibatkan suasana kabupaten meranti sempat mencekam beberapa waktu lalu.
Dalam Apel rutin yang di gelar pada senin pagi di halaman kantor Bupati Kepulauan Meranti Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Drs H. Said Hasyim menegaskan dengan tegas pada seluruh tenaga honorer dan PNS di lingkungan kerja pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti jika ada yang Melanggar aturan Wabup tak segan copot jabatan Pegawai.
Masyarakat Kabupaten Meranti dengan serius melihat dan mengamati prilaku pegawai dilingkungan Pemerintahan kabupaten Meranti, dirinya tak ingin kerusuhan di Meranti yang terjadi baru-baru ini terulang, dan ditakutkan kerusuhan justru terjadi akibat dari oknum PNS yang tidak komit menjalankan amanah, dengan bermain-main dengan uang rakyat, karena diyakini rakyat juga memperhatikan hal itu.
"Kita diberi amanat menggunakan uang rakyat maka jangan bermain-main, korupsi lebih berbahaya karena akibatnya dapat menyengsarakan banyak orang, saya ingatkan hati-hati kepada semua pegawai khususnya pengguna anggaran,"ujar H. Said Hasyim saat memimpin Apel Senin dihalaman Kantor Bupati, Senin (29/8/16).
Wabup berharap kepada pegawai dijajaran Pemkab. Meranti dapat mengambil hikmah atas peristiwa berdarah yang terjadi dan mempedomaninya. Bagaimana gencarnya masyarakat mencari kebenaran atas prilaku aparat penegak hukum yang dinilai tidak rasional.
Dan Said Hasyim meyakini aktifitas korupsi yang dilakukan oleh oknum pegawai juga diperhatikan oleh rakyat dan bukan tidak mungkin rakyat akan bertindak. "ini hanya menunggu waktu saja, rakyat akan bertindak, masyarakat meranti tidak takut kehilangan nyawanya walaupun dihadang dengan senjata, pentungan dan kainnya. Masyarakat sudah benci dengan ketidakadilan, bosan melihat jalan baru setahun dibangun sudah hancur begitu juga fasilitas publik lainnya. Masyarakat sudah benci melihat tindak tanduk oknum aparatur yang semena-mena memakan uang rakyat," ujarnya.***Ek
Lepas Keberangkatan Kafilah Rohil untuk MTQ ke-XLII Provinsi Riau, Ini Harapan Bupati Rokan Hilir
PELITARIAU, ROHIL - Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong secara resmi mele.
Giat KRYD Polsek Senapelan Antisipasi Arus Balik Lebaran
PELITARIAU, Pekanbaru - Polsek Senapelan melakukan kegiatan rutin yang di .
Kapolres Kepulauan Meranti Lakukan Diskusi Sinergi Permasalahan BBM dan Gas LPG dengan Instansi Terkait
PELITARIAU, Meranti - Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan, S.H. S.I..
Polresta Pekanbaru dan Polsek Rumbai, Jemput Aspirasi Masyarakat di Kelurahan Palas
PELITARIAU, Pekanbaru - Dalam menjemput aspirasi masyarakat, Polresta Pekanbaru .
Selama Libur Lebaran Tercatat 16 Ribu Lebih Pengunjung di Alam Mayang
PELITARIAU, Pekanbaru - Kegiatan Wisata di Taman Rekreasi Alam Mayang yang .
Pemkab Kepulauan Meranti Perkuat Sinergitas Dengan BPJS Kesehatan
PELITARIAU, Meranti - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan Badan Penyeleng.