Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 6356 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 2920 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 7626 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 1550 Kali
Setiap 3 Jam 1 Unit Sepeda Motor Dimaling, Kenapa Bisa?
ilustrasi
PELITARIAU, Jakarta - Populasi sepeda motor di Indonesia dalam kurun waktu 10 tahun terakhir mengalami peningkatan yang signifikan. Bermacam-macam model sepeda motor dengan ragam kapasitas mesin serta kemudahan dalam mendapatkannya menjadi faktor utama tumbuhnya alat transportasi yang menjadi andalan masyarakat tersebut.
Seiring dengan populasi yang bertambah, tingkat kecelakaan dan tindak kriminalitas seperti pencurian kendaraan bermotor turut menunjukkan grafik peningkatan. Tentu ini menjadi keprihatinan bersama.
Berdasarkan data Polda Metro Jaya, selama 2015 terjadi 21 kasus kecelakaan setiap harinya, sementara tindak pencurian bisa mencapai 14 kasus dalam sehari.
Di Jakarta setiap tiga jam satu motor hilang. Umumnya pencurian pakai kunci letter T atau begal yang beraksi pakai parang," ujar Edo Rusyanto aktivis Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) dilansir liputan6 di Jakarta, Rabu (3/2/2016).
Maraknya tindak pencurian, mendorong sejumlah pihak berinovasi dalam menciptakan alat pengaman tambahan untuk kendaraan. Alat berupa GPS tracker jadi salah satunya.
Tidak hanya berfungsi untuk melacak keberadaan motor, alat ini juga bisa untuk menghidupkan atau mematikan mesin dari jarak jauh menggunakan aplikasi pada smartphone.
"Kalau pakai alat ini sudah gak takut lagi, kalau ada begal mending saya kasih saja. Paling berapa ratus meter motornya mati sendiri. Jadi lebih aman," katanya.
Ia menyebut GPS Tracker yang digunakan merupakan buatan perusahaan telekomunikasi dalam negeri. Alat ini baru akan diperkenalkan ke publik pada 13 Februari 2016 di Jakarta.**hf.
Seiring dengan populasi yang bertambah, tingkat kecelakaan dan tindak kriminalitas seperti pencurian kendaraan bermotor turut menunjukkan grafik peningkatan. Tentu ini menjadi keprihatinan bersama.
Berdasarkan data Polda Metro Jaya, selama 2015 terjadi 21 kasus kecelakaan setiap harinya, sementara tindak pencurian bisa mencapai 14 kasus dalam sehari.
Di Jakarta setiap tiga jam satu motor hilang. Umumnya pencurian pakai kunci letter T atau begal yang beraksi pakai parang," ujar Edo Rusyanto aktivis Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) dilansir liputan6 di Jakarta, Rabu (3/2/2016).
Maraknya tindak pencurian, mendorong sejumlah pihak berinovasi dalam menciptakan alat pengaman tambahan untuk kendaraan. Alat berupa GPS tracker jadi salah satunya.
Tidak hanya berfungsi untuk melacak keberadaan motor, alat ini juga bisa untuk menghidupkan atau mematikan mesin dari jarak jauh menggunakan aplikasi pada smartphone.
"Kalau pakai alat ini sudah gak takut lagi, kalau ada begal mending saya kasih saja. Paling berapa ratus meter motornya mati sendiri. Jadi lebih aman," katanya.
Ia menyebut GPS Tracker yang digunakan merupakan buatan perusahaan telekomunikasi dalam negeri. Alat ini baru akan diperkenalkan ke publik pada 13 Februari 2016 di Jakarta.**hf.
BERITA LAINNYA +INDEKS
Ditresnarkoba Polda Riau Gerebek Rumah di Pangeran Hidayat Pekanbaru, Puluhan Butir Pil Extasi di Amankan
PELITARIAU, Pekanbaru - Ditresnarkoba Polda Riau tidak akan mengendurkan upaya d.
Polsek Bukit Raya Bagikan 20 Paket Sembako, Untuk Warga Masjid Nurul Iman di kelurahan Maharatu
PELITARIAU, Pekanbaru - Bulan ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah. Banyak.
Tunggu Pembeli, Dua orang Pegedar Narkotika Jenis Sabu Ditangkap Tim Opsnal Polsek Bukit Raya
PELITARIAU, Pekanbaru - Tim Opsnal Polsek Bukit Raya Polresta Pekanbaru berhasil.
Polres Inhu Akan Proses Mantan Napi Cabul Punya KTP Ganda
PELITARIAU, Inhu - Polres Indragiri hulu (Inhu)-Riau, memastikan berjalanya pros.
Gunakan KTP Ganda, Nursal Mantan Napi Cabul Kembali Dilaporkan ke Polres Inhu
PELITARIAU, Inhu - Federasi Serikat Pekerja Transportasi Indonesia - Konfederasi.
Jual Motor Curian, Seorang Penadah Diamankan Polsek Bukit Raya
PELITARIAU, Pekanbaru - Seorang pemuda berinisial AO (22) warga Perum Mutiara, D.