Pilihan
Doa Rakyat Inhu, Tuah Keramat Bukit Embun Dodi Irawan Bakaghojo Raih Juara 1
Dibaca : 6248 Kali
Heboh, Adila Ansori Terkejut Soal Isu Pergantian Pimpinan DPRD Inhu
Dibaca : 2800 Kali
Dodi Nefeldi SPBU Masuk DCS PDI-Perjuangan, Ini Nomor Urutnya
Dibaca : 7312 Kali
6 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan
Dibaca : 1438 Kali
Dua Nelayan Di Meranti Dikabarkan Hilang
ilustrasi kapal tenggelam
PELITARIAU, Meranti- Nasib malang kini menimpa Agus (48) warga Jalan Kuala Parit RT02/ RW07 Desa Bungur, Kecamatan Rangsang Pesisir, dan Wan Safarudin (39) warga Desa Sonde, Kecamatan Rangsang Barat. Pasalnya, 2 (dua) nelayan yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti itu dikabarkan tenggelam saat melaut. Kamis (10/12) dini hari.
Sementara, sampai saat ini belum diketahui secara pasti penyebab tenggelam Kapal Motor (KM) atau Pompong yang digunakan 2 (dua) nelayan di Kepulauan Meranti ini. Yang jelas kapal tersebut ditemukan tenggelam di perairan Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir.
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, pada Jumat (11/12/2015) mengatakan kalau dalam hal ini pihaknya mendapatkan laporan adanya nelayan yang hilang itu pada Kamis (10/12) sekitar pukul 12.00 WIB siang.
"Dari laporan yang didapat, kalau korban pergi melaut untuk menjaga jaring gumbang yang telah terpasang di perairan Desa Telesung, pada Kamis (10/12) sekitar pukul 00.30 Wib. Waktu itu, beberapa saksi (Nelayan lain, red) sempat melihat lampu Pompong milik korban," terangnya.
"Kemudian, sekitar pukul 04.00 Wib, dimana saat itu para nelayan sudah merapat ke tepi (berlabuh, red), kedua korban belum juga menampakan diri. Lampu pompong korban juga tidak lagi terlihat," terang pandra kembali.
Dari situlah, lanjut pandra menjelaskan, pihak keluarga korban dibantu warga, Kepala Desa Telesung dan Bhabinkamtibmas setempat mulai melakukan penyisiran. Alhasil Pompong yang digunakan korban dapat ditemukan dalam kondisi tenggelam di perairan Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir. Akan tetapi kedua korban belum dapat ditemukan hingga saat ini.
"Pihak kita sudah melakukan proses pencarian, serta kita juga sudah koordinasi dengan Tim SAR Provinsi Riau dan tim terdekat dari Bengkalis untuk minta bantuan," sebutnya.
Direncanakan pihak tersebut nantinya, pada Jumat (11/12) hari ini, akan datang ke sini dan membantu pencarian bersama warga setempat, TNI dan Polri.***wr
Sementara, sampai saat ini belum diketahui secara pasti penyebab tenggelam Kapal Motor (KM) atau Pompong yang digunakan 2 (dua) nelayan di Kepulauan Meranti ini. Yang jelas kapal tersebut ditemukan tenggelam di perairan Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir.
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, pada Jumat (11/12/2015) mengatakan kalau dalam hal ini pihaknya mendapatkan laporan adanya nelayan yang hilang itu pada Kamis (10/12) sekitar pukul 12.00 WIB siang.
"Dari laporan yang didapat, kalau korban pergi melaut untuk menjaga jaring gumbang yang telah terpasang di perairan Desa Telesung, pada Kamis (10/12) sekitar pukul 00.30 Wib. Waktu itu, beberapa saksi (Nelayan lain, red) sempat melihat lampu Pompong milik korban," terangnya.
"Kemudian, sekitar pukul 04.00 Wib, dimana saat itu para nelayan sudah merapat ke tepi (berlabuh, red), kedua korban belum juga menampakan diri. Lampu pompong korban juga tidak lagi terlihat," terang pandra kembali.
Dari situlah, lanjut pandra menjelaskan, pihak keluarga korban dibantu warga, Kepala Desa Telesung dan Bhabinkamtibmas setempat mulai melakukan penyisiran. Alhasil Pompong yang digunakan korban dapat ditemukan dalam kondisi tenggelam di perairan Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir. Akan tetapi kedua korban belum dapat ditemukan hingga saat ini.
"Pihak kita sudah melakukan proses pencarian, serta kita juga sudah koordinasi dengan Tim SAR Provinsi Riau dan tim terdekat dari Bengkalis untuk minta bantuan," sebutnya.
Direncanakan pihak tersebut nantinya, pada Jumat (11/12) hari ini, akan datang ke sini dan membantu pencarian bersama warga setempat, TNI dan Polri.***wr
BERITA LAINNYA +INDEKS
Pemkab Meranti Dukung Upaya Bea Cukai Tindak Peredaran Barang Ilegal
PELITARIAU, Meranti - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mendukung penuh upa.
Plt Bupati Asmar Serahkan LKPD Tahun 2023 ke BPK
PELITARIAU, Pekanbaru - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti menyerah.
Dihadiri Tokoh, Wajah Inhu Hari Ini dan Wajah Inhu Dimasa Depan Didiskusikan di JMSI
PELITARIAU, Inhu - Kegiatan buka puasa bersama yang ditaja oleh Jaringan Media S.
Polda Riau Gelar Rapat Lintas Sektoral Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024
PELITARIAU, Pekanbaru - Pada Kamis (28/3/2024), Polda Riau menggelar rapat koord.
Mempererat Silaturahmi di Bulan Ramadhan Sat Samapta Polres Kepulauan Meranti Berbagi Yakjil Kepada Masyarakat
PELITARIAU, Meranti - Satuan Samapta Polres Kepulauan Meranti memanfaatkan momen.
OTR LK 2024, Polwan Polresta Pekanbaru Patroli Jalan Kaki Antisipasi C3 di Pasar Bawah
PELITARIAU , Pekanbaru - Cegah gangguan Kamtibmas dan kejahatan lainnya dipusat .